it`s me

it`s me
real me

Jumat, 19 Agustus 2011

hikmah total......ahli hikmah

alhamdulillah...beberapa hijib tlah dikuasai.tinggal 2 lagi ntar ajah nunggu syawal...gak boleh dibarengin ama puasa wajib.....jeblagan juga udah tinggal jurus 36 asmaul husna.....do`a kan kawan....sare`at....torekat...hakekat...ma`rifat.......

Kamis, 04 Agustus 2011

Para Wali,Alim ulama,Syech,Tobi`in,syuhada,PENYEBARA AGAMA ISLAM INDONESIA

  WALI SONGO : 1.Syekh Syarif Hidayatullah / Sunan Gunung Jati ( Gunung Sembung-Cirebon ) 2.Raden Syahid / Sunan Kali Jogo ( Kadilangu-Demak ) 3.Syekh Ja`far Shadiq / Sunan Kudus ( Menara-Kudus ) 4.Raden Umar Sa`id / Sunan Muria ( Dawe-Kudus ) 5.Raden Rahmat / Sunan Ampel ( Masjid Ampel- Surabaya ) 6.Syekh Maulana Malim Ibrahim ( Gersik ) 7.Syekh Ainul Yaqin / Sunan Giri ( Giri-Gersik ) 8.Raden Qosim / Sunan Derajat ( Sedayu-Lamongan ) 9.Syekh Makhdum Ibrahim / Sunan Bonang ( Alun2-Tuban )       LAMPUNG : 1.Gajah Mada ( Bukit Tinggi-Lampung Barat ) 2.Raden Intan ( Kalianda-Loampung Selatan ) 3.Ratu Bagus Ali ( Tulang Bawang )     BANTEN : 1.Sultan Maulana Hasanudin ( Serang-Banten Lama ) 2.Raden Aryadilah ( Serang-Banten Lama ) 3.Raden Aliyyudin ( Serang-Banten Lama ) 4.Tubagus Buang ( Serang-Banten Lama ) 5.Sultan Maulana Yusuf ( Kasunyatan-Serang ) 6.Masjong+Masju ( Serang-Banten Girang ) 7.Raden Sholeh ( Gunung Santri ) 8.Syekh Asnawi ( Caringin-Pandglang ) 9.Syekh Dawud ( Gondang -Pandeglang ) 10.Mauluana Mansyurudin ( Cikadueun-Pandeglang ) 11.Batu Quraan ( Cibulakan-Pandeglang ) 12.Syekh Shohib ( Mengger-Pandeglang ) 13.Sanghiyang Sirah ( Ujung Kulon-Pandeglang ) "Butuh perjalann 3-4 hari tuk menuju ketmpat ini ( Jalan kaki )" 14.Sumur Tujuh ( Gunung Karang-Pandeglang ) 15.Syekh Abdullah ( Padarincang-Serang ) 16.Habib Sulaiman ( Pandeglang ) 17.Abuya Dimyati ( Cadasari-Serang ) 18.Petilasan Syekh Asnawi ( Tanara ) 19.Pangeran Jogo Lautan ( Pulo Cangkir-Blaraja ) 20.Abuya Astari ( Cakung- Blaraja ) 21.Masjid Pintu Seribu ( Tanggerang ) 22.Mama Sanja ( Kadukaweng-Pandglang ) 23.Abah Bustomi ( Cisantri-Pandeglang ) 24. 25. 26.     JAKARTA : 1.Keramat Luar Batang ( Pasar Senen ) 2.Kramat Mbh Priok ( Tanjung Priok ) 3.Pangeran Jaya Karta ( Kali Deres ) 4. 5. 6.     JAWA BARAT : 1.Syekh Qurratul Ain ( Karawang ) 2.Singo Perbngsa ( Krawang ) 3.Habib Abdullah Dll/ Kramat Empang ( Bogor ) 4.Raden Arya Cikundul ( Cianjur ) 5.Aang Nooh ( Gentur-Cianjur ) 6.Mama Faqih ( Ciranjang-Cianjur ) 7.TB.Ahmad Bakri ( Sempur-Purwakrta ) 8.Syekh Yusuf ( Alun2-Purwakarta ) 9.Mbah Toyib ( Bekasi ) 10.Raden Aya Wangsa Gofarona ( Subang ) 11.Syekh Mahmud ( Bandung ) 12.Syekh Ja`far Sadiq ( Haruman-Garut ) 13.Sunan Cipancar ( Limbngan-Garut ) 14.Raden Rahmatullah/ Kiyan Santang( Gadog-Garut ) 15.Syekh Muhyidin ( Pamijahan-Tasik ) 16.Panjalu ( Ciamis ) 17.Habib Keling ( Indramayu ) 18.Syekh Syarif Hidayatullah / Sunan Gunung Jati ( Gunung Sembung-Cirebon ) * Wali Songo* 19.Syekh Sadatul Kahfi ( gunung Jati-Cirebon ) 20.Syekh Magelung Sakti ( karang Kendal-Cirebon ) 21.Nyimas Ganda Sari ( panguragan-Cirebon ) 22.Mbh Kuwu Sangkan / Pangeran Cakra Buana ( Cirebon Girang-Cirebon ) 23.Syekh Bayanillah ( Sampiran-Cirebon ) 24.Kramat Benda Kerep ( Cirebon ) 25.Masjid Kasepuhan+Keraton ( Cirebon ) 26.Mbah Lurragung ( Kuningan ) 27.Mbah Dalem Nagasari ( Karawang ) 28.Ki Buyut Soraya ( Bogor ) 29.Mama Kandang Sapi ( Maleber-Cianjur ) 30.Mama Cibitung ( Saguling- Bandung ) 31.Raden Papak ( Cinunuk-Garut ) 32.Syekh Abdl Hakim ( G.Galunggung-Tasik ) 33.Syekh Abdl Rahman ( Karang Tawulan-Tasik ) 34.Ki Buyut Tambi ( Jati Brang-Indramaytu ) 35.Syekh Ahmad ( Pangandaran-Tasik ) 36.Mama Rende ( Ciklong Kulon-Bandung ) 37.Mama Syatibi ( Cikalong_Cianjur ) 38.Mama Falaq ( Pagentongan-Bogor ) 39.Mama Ocid+Mama Muhsin ( Jati sari-Karawang ) 40.Mbah Muhyidin ( Darbin-Panguragan-Cirebon ) 41.Syekh Abdurrahman ( Kalijaga-Cirebon ) 42. 43. 44.     JAWA TENGAH : 1.Mbah Rubby ( Berebes ) 2.Makam Habaib ( Pemalang ) 3.Mbah Nur ( Moga-Pemalang ) 4.Raden Purabaya ( Keramat-Tegal ) 5.Habib Ahmad Dan Habaib2 (Sapuro-Pekalongan ) 6.Syekh Magrabi ( Batang ) 7.Mbah Gringsing ( Gringsing-Batang ) 8.Sunan Katong+Masayikh ( kaliwungu-Kendal ) 9.Bah Sholeh Darat ( Semarang ) 10.Syekh Hasan Munadi+Hasan Difuro ( Unggaran-Semarang ) 11.Rden Fatah dll ( Bintaro-Demak ) 12.Raden Syahid / Sunan Kali Jogo ( Kadilangu-Demak ) *Wali Songo* 13.Sultan Hadirin ( Mantingan-Jepara ) 14.Mbah Dimyati ( Melonggo-Jepara ) 15.Syekh Ja`far Shadiq / Sunan Kudus ( Menara-Kudus ) * Wali Songo* 16.Raden Umar Sa`id / Sunan Muria ( Dawe-Kudus ) * Wali Songo* 17.Abu Hasan sydeli ( Rejenu-Kudus ) 18.Syekh Mutamakin ( Kajen-Pati ) 19.Syekh Jangkung ( Kayen-Pati ) 20.Syekh Mahdum Ali ( Purwokerto ) 21.Syekh Subakir+Mbah Simo Lodra ( G.Tidar-Magelang ) 22.Raden Santri+Mbah Dalhar Dll ( G.Pring_Magelang ) 23.Sunan Bayat ( Jabal Kat-Klaten ) 24.Syekh Dawud ( Tembyat-Klaten ) 25.Joko Tarub ( Ngatru-Purwodadi ) 26.Ki Ageng Selo ( Selo-Purwadadi ) 27.Sunan Lawu ( Gunung Lawu-Solo ) 28.Hadi wijoyo ( Lawaean-Surakarta ) 29.Syekh Maulana Magribi ( Prangtritis-Bantul ) 30.Mbah Iman ( Sarang_Rembng ) 31.Sayid Hamjah ( Sedan-Rembang ) 32.Syekh Abdurrahman ( Lasem-Rembng ) 33.Petilasan Sunn Bonang+Putri Cempo ( G.Lasem-Rembang ) 34. 35. 36.     JAWA TIMUR 1.Raden Rahmat / Sunan Ampel ( Masjid Ampel- Surabaya ) * Wali Songo* 2.Mbah Sholeh ( Masjid Ampel- Surabaya ) 3.Mbah Sonhaji ( Masjid Ampel- Surabaya ) 4.Habaib ( Botoputih-Surabaya ) 5.Sunan Bungkul ( Wonokromo-Surabaya ) 6.Siti fatimah ( Leran-Gersik ) 7.Sunan Prapen ( Kebomag-Gersik ) 8.Syekh Maulana Malim Ibrahim ( Gersik ) * Wali Songo* 9.Syekh Ainul Yaqin / Sunan Giri ( Giri-Gersik ) * Wali Songo* 10.Raden Qosim / Sunan Derajat ( Sedayu-Lamongan ) * Wali Songo* 11.Syekh Maulana Ishaq ( Kemantren-Lamongan ) 12.Syekh Nurrahmat ( Sendang Duwur-Lamongan ) 13.Syekh Makhdum Ibrahim / Sunan Bonang ( Alun2-Tuban ) * Wali Songo* 14.Syekh Asmarqondi ( Gesikharjo-Tuban ) 15.Syekh Mahmud As`ary ( Bejagung-Tuban ) 16.Syekh Abdul Jabar ( Singgahan-Tuban ) 17.Habib Abu Bakar ( Kauman-Gersik ) 18.Sunan Geseng ( Sumanding-Tuban ) 19.Syekh Wasil ( Kota-Kediri ) 20.Gus Mik+Masayikh ( Tambakngadi-Kediri ) 21.Syekh Mahrus Ali+Masayikh ( Ponpes Lirboyo-Kediri ) 22.Sayid Sulaiman ( Mojoagung-Jombang ) 23.Syekh Hasim Asy`ary+Gusdur ( Tebuireng-Jombang ) 24.Gus Mas`ud ( Pagerwojo-Sidoarjo ) 25.Syekh Zumadil Qubro ( Troloyo-Mojokerto ) 26.Sayid Syarif ( Segoropuro-Pasuruan ) 27.Mbah Hamid ( Alun2-Pasuruan ) 28.Romo Zauhari Umar ( Tangulangin-Pasuruan ) 29.Mbah Baedowi ( Durenan-Trenggalek ) 30.Mbah Hasan Mimbar ( Kalangbret-Tlungagung ) 31.Syekh Aliman ( Sawahan-Nganjuk ) 32.Mbah Faturrahman ( Poleng-Nganjuk ) 33.Datuk Ibrahim ( Kota-Banyuwangi ) 34.Syekh Subakir ( Mojokerto ) 35.Mbah Wahab Hasbullah ( Tambak Beras-Surabaya ) 36.Alas Purwo ( Pesisir-Banyuwangi ) 37.Raden alif ( Mojoagung) 38.Syekh Abdurahman ( Pagerwojo-Jombang ) 39.Mbah Sidogiri ( Pasuruan ) 40.Syekh Marzuki ( Manteng Gondang- Mjokerto ) 41.Syekh Abu Bakar ( Gondang-Mojokerto ) 42.Makam Jago jabung Dinoyo ( Mjokerto ) 43.Prabu Brawijaya+V Siti Inggiil / Mertua Sunan Ampel ( Trowulan-Mojokerto ) 44.Mbah Basyarudin ( Bolorejo-Tulungagung ) 45.Mbah Raden Abdul Fattah ( Mangunsari-Tulungagung ) 46.Mbah Jogo ( Gunung Kawi-Blitar ) 47.Betoro Katong+Ronggowarsito (Ponorogo ) 48.Mbah Kyai Mustaqim+Mbah Kyai Abdul Jalil ( Pondok PETA-Alun2 Tulungagung ) 49.Romo Kyai Asrori ( Keputih-Surabaya ) 50.Kyai Mustain ( Rejoso-Jombang ) 51.Siti Syari'ah ( Panyuran-Tuban ) 52. Syekh Tundung ( Palang-Tuban ) 53.Kyai Abdul Adzim / Ki Ageng Corean+Ki,Ageng Pekik ( Brodot perak-Jombng ) 54.Kyai Umar Zahid ( Perak -Jombang ) 55.Sayid Hamzah Asyato ( Sedan-Rembang ) 56.Petilasan Sunan Kali Jaga ( Gunung Sirowit-Lamongan) 57.Syekh Hasan Basri ( Tegalrejo-Ponorogo ) 58. 59. 60.     MADURA : 1.Syaikhona Kholil ( Martajasah-Bangkalan ) 2.Bujuk Sara ( Bngkalan ) 3.Syaraifah Ambami ( Air mata ibu-Bangkalan ) 4.Abu Syamsudun dll ( Batu Ampar-Pamekasan ) 5.Sayid Usman ( Pejagan-Pamekasan ) 6.Raden Su`ud / Makam Astatinggi ( Sumenep ) 7.Joko Tole ( Manding-Sumenep ) 8.Syaikhona Yusuf ( Kalianget-Sumenep ) 9. 10. 11.       BALI : 1.Syekh Maulani Habib Al Mursyid ( Karangasem ) 2.Syekh Maulana Yusuf Al Baghdi Al Maghribi (Makam Kembar-Karangasem) 3.Syekh Abdul Qodir Mochammad (The Kwan Lie) 4.Syekh Usman Bin Maulana Yusuf Al Maghrobi ( Bedugul ) 5.Raden Amangkuningrat / Pangeran Mas Sepuh ( Pantai Seseh Munggu ) 6.Syekh Habib Sultan Mahmud / Mbah Lincing ( Jembrana ) 7.Syekh Ali Bin Abubakar Bin Umar Bin Abubakar Al Khamid 8.Mbah Singaraja ( Siingaraja ) 9. 10. 11.     ACEH : 1.Syekh Abdurrauf Lekal 2.Syekh Al-maliku Salih 3.Tengku Umar 4. 5. 6.

PERANAN Syekh Baing Yusuf dalam Menyebarkan Agama Islam di Purwakarta (1828-1844)

Peranan Syekh Baing Yusuf dalam Menyebarkan Agama Islam di Purwakarta (1828-1844). Permasalahan pokok dari penulisan ini adalah bagaimana peranan Syekh Baing Yusuf dalam menyebarkan agama Islam di Purwakarta (1828-1844). Permasalahan pokok tersebut diuraikan kembali dalam beberapa pertanyaan penelitian yaitu. Pertama, mengapa Syekh Baing Yusuf tertarik untuk menyebarkan agama Islam di Purwakarta. Kedua, Bagaimana cara Syekh Baing dalam menyebarkan agama Islam di Purwakarta. Ketiga, bagaimana dampak penyebaran agama Islam yang dilakukan oleh Baing Yusuf terhadap perkembangan agama Islam di Purwakarta.
Metode yang digunakan pada penelitiaan ini adalah metode historis dengan pendekatan tradisi lisan. Dalam metode historis terdapat empat tahapan yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Teknik pengumpulan data yang dilakukan diantaranya adalah studi kepustakaan, observasi, dan wawancara.
Baing Yusuf ialah penyebar agama Islam di Purwakarta. Baing Yusuf berasal dari Cianjur. Dia pindah ke Karawang karena diangkat menjadi Hoofdpanghulu Karawang pada tahun 1828. Pengangkatan Baing Yusuf menjadi Hoofdpanghulu Karawang berdasarkan Staatsblad van Nederlandsch Indie 1816-1875 yang dihubungkan dengan Almanak van Nederlandsch Indie 1828 halaman 59. Jabatan Hoofdpanghulu Karawang yang disandangnya memudahkan Baing Yusuf untuk menyebarkan agama Islam di Purwakarta. Arti penyebar tersebut bukanlah orang yang pertama kali menyebarkan agama Islam di Purwakarta, akan tetapi orang yang memiliki pengaruh yang paling besar dalam perkembangan sejarah Islam di Purwakarta. Sebagai Hoofdpanghulu, Baing Yusuf memiliki berbagai tugas keagamaan, diantaranya ialah sebagai Ketua Dewan Agama, penanggungjawab administrasi wakaf, menjadi wali hakim bagi pernikahan seorang Muslim yang tidak memiliki wali laki-laki, dalam hal keluarga berhak memutuskan sengketa dan hukum waris dalam Islam, imam masjid, pencatat nikah, penasihat masalah keagamaan bagi bupati dan pembantu bupati, pengawas bidang pendidikan agama Islam dan penyuluh kesehatan masyarakat. Baing Yusuf bahkan ikut menjaga ketentraman dan keamanan masyarakat dengan ikut serta dalam Perang Makao. Salah satu bukti nyata peranan Baing Yusuf dalam menyebarkan agama Islam di Purwakarta ialah dengan dibangunnya Masjid Agung Purwakarta yang digunakan sebagai pusat kegiatan agama, pusat kegiatan belajar dan pusat sosialisasi umat. Masjid tersebut telah mengalami beberapa kali renovasi yang dimaksudkan untuk keindahan dan perbaikan sarana prasarana masjid. Masjid Agung Purwakarta masih dapat digunakan hingga saat ini.
Meskipun Baing Yusuf telah memberikan jasa yang besar terhadap perkembangan sejarah Islam di Purwakarta dan peninggalannya sering digunakan, masih banyak masyarakat Purwakarta yang tidak mengetahui sosok Baing Yusuf. Terdapat dua alasan yang menyebabkan hal tersebut terjadi. Pertama, kurangnya kesadaran masyarakat Purwakarta akan sejarah pahlawannya. Kedua, sikap Pemerintah Daerah Purwakarta yang kurang begitu respek untuk mensosialisasikan sejarah dan peranan para pahlawannya

"SEMUSIM" marcel

semuanya tlah terjadi
cintaku telah pergi
dan kini kusendiri
tanpa dirimu lagi
 tak mudah menepis
 cerita indah
reff: semusim tlah kulalui
tlah kulewati tanpa dirimu
tetapi bayang wajahmu
masih tersimpan di hati
tak pernah kubayangkan
kau putuskan cintaku
kucoba tuk lupakan
semua tentang dirimu
 tak mudah bagiku 
melupakanmu

repeat reff

"INSIDIOUS" From the maker of Paranormal Activity & Saw